Kontaminasi

KONTAMINASI
By GC-09/13
 
Pada suatu hari, seorang guru bertanya kepada murid-muridnya. "Jika kalian hendak minum susu, tapi susu kalian kejatuhan lalat. Apa yg akan kalian laukan?" Apakah kalian akan membuang lalat tersebut, lalu meneruskan meminum susunya ataukah kalian akan membuang seluruh susunya?"
 
Spontan murid-muridnya ribut, ada yg bilang "ihhh jorok, buanglah semua susunya". Ada juga yg bilang: "Jelas dibuang dong bu, ntar sakit perut lho kalo minum susu yg kejatuhan lalat" Semua murid-murid sepakat dan setuju utk membuang susu tsb.
 
Guru: "Baiklah kalau begitu. Kalau pada hari ini ada seorang murid yg ribut dan mengkontaminasi suasana belajar disini. Apa yg hrs saya lakukan. Apakah saya mengusir hanya murid tsb atau membatalkan seluruh pelajaran saya pada hari ini?".
 
Spontan murid-muridnya terdiam dan "speechless"
 
Situasi seperti ini sering terjadi. Gara2 seseorang punya bad mood saat kita sdg rapat / meeting, org tsb membuat situasi pertemuan kita menjadi tidak nyaman. Dan memang sebaiknya kalau seperti kejadiannya itu maka baiknya rapat dibatalkan karena rapat tdk akan berjalan dgn produktif.
 
Inspirasi lain dari cerita ini. Ingatlah bahwa sikap dan tindakan kita mempengaruhi lingkungan kita. Oleh karena itu bijaksanalah dalam menentukan sikap dan tindakan kita jangan mengkontaminasi lingkungan kita.
 
Pada saat kita pulang ke rumah walaupun begitu banyaknya permasalahan di tempat kerja kita. Tinggalkan itu semua, jgn biarkan kondisi rumah tangga kita yg tenteram menjadi terkontaminasi.
 
"While we are free to choose our actions, we are not free to choose the consequences of our actions. Ketika kita bebas utk memilih tindakan kita, kita tidak bebas utk memilih konsekuensi akibat tindakan kita" Stephen R Covey
 
Have a great day! GC

Postingan terkait:

Belum ada tanggapan untuk "Kontaminasi"

Post a Comment